Movie Review: Central Intelligence
Sutradara :
Rawson Marshall Thurber
Penulis naskah :
Iko Barinholtz, David Stassen, Rawson Marshall Thurber
Genre :
Action, comedy, crime
Tahun rilis :
2016
2016 menjadi tahun rilis dari banyak film
dengan plot yang segar dan menghibur. Salah satu yang menarik perhatian publik
adalah Central Intelligence. Film
yang merupakan kolaborasi antara Warner Bros. dan Universal Picture ini bisa
dibilang sebagai film action-comedy
yang tepat untuk mengisi waktu libur bersama teman atau sahabat. Tidak hanya
menyajikan adegan action yang dibalut
komedi segar, film ini juga membawa makna persahabatan yang mendalam antara dua
pemeran utamanya.
Kisah dalam film ini bermula ketika Calvin
Joyner (Kevin Hart) mendapatkan sebuah undangan untuk datang ke acara reuni
SMA-nya. Calvin memutuskan menolak untuk datang, alasannya ia merasa malu jika
semua orang tahu bahwa Calvin Joyner di masa sekarang hanyalah seorang akuntan biasa
yang menjalani hari-hari monoton. Padahal ketika SMA dulu ia pernah memenangkan
vote sebagai orang yang pasti akan
sukses di masa depan. Namun, siapa sangka kemunculan tiba-tiba Bob Stone
(Dwayne Johnson), teman SMA Calvin, yang selalu menjadi korban bully, dapat mengubah banyak hal dalam
hidup monoton Calvin.
Berbagai adegan aksi yang piawai dalam
film ini, lantas tidak menutupi makna persahabatan antara Calvin dan Bob yang
menjadi poin utama. Beberapa aspek psikologis juga disuguhkan dalam film
berdurasi satu jam empat puluh tujuh menit ini. Salah satu yang paling terlihat
adalah self-esteem atau rasa percaya
diri dalam diri karakter Bob. Duet peran antara Kevin Hart dan Dwayne Johnson
sukses menyajikan sebuah film aksi-komedi yang tidak hanya menghibur, tetapi
juga mengajarkan pentingnya rasa saling percaya dalam sebuah hubungan.
sumber: google
Penulis : Nurul Aini Safithri
Editor :
Sember : Film Central Intelligence
Komentar
Posting Komentar